Anies disebut berbohong berangkat haji ke Tanah Suci atas undangan Raja Arab Saudi, Salman bin Abdulaziz al-Saud.
Pemicunya, berawal dari status agen travel haji dan umroh dalam akun instagramnya @aniesbaswedan.
Agen perjalanan itu mengucapkan terima kasih kepada Anies karena sudah menggunakan jasanya untuk berangkat ke Tanah Suci.
Pro dan kontra pun dituliskan para pendukung maupun lawan politik mantan Gubernur DKI Jakarta itu.
Satu di antaranya adalah Mantan Rektor Universitas Ibnu Chaldun, Prof Musni Umar.
Dalam postingannya, Sosiolog itu mengunggah sebuah potret yang merekam Anies Baswedan tengah melakukan tawaf di Mekkah.
Berlatar belakang Kabah, dalam potret Anies terlihat didampingi Raja Salman dan pengawal Kerajaan Arab Saudi.
"Ada narasi yang menuduh Anies berbohong dapat undangan dari Arab Saudi dan menginap di guest house kerajaan. Alasannya, Anies tidak dijemput oleh raja dsb. Anies kan bukan presiden atau perdana menteri, jadi tidak perlu dijemput khusus," ungkap Musni Umar.
"Untuk diketahui, yg dapat undangan dari kerajaan Arab Saudi untuk melaksanakan ibadah haji tahun 1444 H. sebanyak 50 orang. Jadi, saya berharap kalau yg menuduh Anies berbohong adalah orang Islam, semoga Allah mengampuni dosa-dosanya," jelasnya.
Postingan tersebut disambut ramai masyarakat.
Beragam tanggapan pun dituliskan lantaran potret tersebut diketahui hoaks belakangan.
Potret tersebut diedit sedemikian rupa.
Wajah Anies ditempel untuk menggantikan wajah Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo (Jokowi) ketika sedang tawaf mengelilingi Kabah di Mekah.
Postingan itu pun ditanggapi Putra Sulung Jokowi, Gibran Rakabuming Raka.
Pria yang menjabat sebagai Wali Kota Surakarta itu pun menuliskan pesan menohok dalam postingan Musni Umar.
"Kok ada saya di situ pak," tulis Gibran.
Musni Umar yang menyadari potret yang diunggahnya adalah hoaks terlihat segera menghapus postingan.
Dirinya akhirnya meminta maaf dan mengakui telah memposting serta menyebarkan foto hoaks Anies Baswedan bersama Raja Salman.
"Sehubungan adanya poster yg dikirim ke HP saya tentang foto editan Anies bersama raja Salman saat tawaf ternyata itu hoax, saya menyatakan maaf karena tidak teliti ikut posting. Tidak ada niat sedikitpun untuk posting hoax," ungkap Musni Umar pada Selasa (27/6/2023).
"Saya telah menghapus postingan tersebut di Twitter saya dan menyatakan bahwa postingan itu tidak pernah ada. Sekali saya minta maaf dan ucapkan terima kasih atas komentar, kritikan, koreksi serta peringatan keras para netizen," jelasnya.
Postingan tersebut pun kembali disambut ramai masyarakat.
Sebagian besar membully Musni Umar.
Namun sebagian lainnya berharap peristiwa tersebut menjadi pelajaran agar Musni Umar tidak lagi blunder karena terus membela Anies Baswedan.
Viral Poster 'Tukang Ngibul Naik Haji', Musni Umar: Itu Fitnah! Anies Diundang Kerajaan Arab Saudi
Narasi soal kebohongan Anies Baswedan ke Tanah Suci untuk menunaikan ibadah haji viral di media sosial.
Dalam sejumlah postingan di media sosial, Anies disanksikan kepergiannya.
Anies bahkan disebutkan tidak pergi ke Tanah Suci untuk menunaikan ibadah haji tahun ini.
Kabar tersebut secara langsung dibantah Sosiolog, Musni Umar.
Pendukung Anies Baswedan itu menyebut kepergian Anies ke Tanah Suci senyatanya untuk menunaikan ibadah haji tahun ini.
Selain itu, Anies juga akan menghadiri undangan langsung dari Raja Arab Saudi, Salman bin Abdulaziz al-Saud.
Hal tersebut disampaikan Musni Umar lewat status twitternya @musniumar pada Senin (26/6/2023).
S: tribunnews
0 Comments